Sabtu, 21 November 2009

dualisme gelombang partikel

Cahaya adalah energi berbentuk gelombang elektromagnet yang kasat mata dengan panjang gelombang sekitar 380–750 nm. Pada ,bidang fisika cahaya adalah radiasi elektromagnetik, baik dengan panjang gelombang kasat mata maupun yang tidak. ( Isaac Newton )

cahaya adalah berupa mater yang dapat dipancarkan dan dapat diperlakukan sebagai partikel, yang disebut foton, foton adalah bagian terkecil dari cahay. ( Albert Einstein )

Kedua definisi di atas adalah sifat yang ditunjukkan cahaya secara bersamaan sehingga disebut "dualisme gelombang-partikel". Paket cahaya yang disebut spektrum kemudian dipersepsikan secara visual oleh indera penglihatan sebagai warna. Bidang studi cahaya dikenal dengan sebutan optika, merupakan area riset yang penting pada fisika modern.

Pada fisika klasik cahaya mempenyai sifat :
  1. Pantul / refleksi
  2. bias / refraksi
  3. di belokan
  4. Di kutubkan / polarisasi
Cahaya mempunyai 4 besaran dalam optika klasik:

  • Intensitas
  • Frekuensi atau panjang gelombang
  • Polarisasi
  • Fasa

dengan sifat optik geometris:

  • Refleksi
  • Refraksi

dan sifat optik fisis:

  • Interferensi/ penjumlahan
  • Difraksi
  • Dispersi
  • Polarisasi
Teori Planck :
"energi yang dipancarkan benda berpijar adalah discontinue atau tidak terus menerus, tetapi berbentuk paket - paket yang disebut kuantum "

contoh ; lampu TL

cahaya memilki energi foton yang besarnya tergantung dari frekuensinya

E = h . f ( 1 foton )

E = energi
h = konstanta planck ( h=6,6261\times10^{-34}\ \mbox{J}\cdot\mbox{s} )
f = frekuensi

Etot = n.h.f
n = foton (1,2,3,4,... dst )





Tidak ada komentar:

Posting Komentar